Beberapa bulan terakhir jika kita mengikuti perkembangan dinamika global. Bagi mereka yang sering membaca surat kabar internasional tentu tidak asing dengan berbagai lontaran kalimat ancaman dan peringatan dari 2 kepala negara adidaya yaitu Rusia dan Amerika Serikat (USA). Perang ini tentang penggunaan senjata pemusnah massal di perang Ukraina yang sedang terjadi. Senjata pemusnah massal yang dimaksud adalah senjata nuklir yang berbahan radioaktif. Seperti yang dilansir oleh Dailymail, kedua negara saat ini saling tuduh bahwa salah satu pihak berencana menggunakan senjata pemusnah massal dan memicu perang nuklir. Lalu apa sih perang nuklir itu? Lantas bagaimana kemungkinannya? Serta seberapa besar dampak perang nuklir bagi kehidupan manusia kedepannya?

Apa Itu Perang Nuklir?

Berbicara tentang perang nuklir atau yang sering kali dikisahkan sebagai Doomsday, Armagedon atau sebutan mengerikan lainnya merupakan sebuah perang habis-habisan yang menggunakan senjata nuklir. Senjata tersebut tidak jauh kaitannya dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan manusia, disisi lain teknologi nuklir punya dampak yang positif sebagai energi yang luar biasa, namun terdapat sisi kelam lainnya seperti yang ditunjukkan pada sejarah besar perang dunia II di Hiroshima dan Nagasaki. 

Perang nuklir secara definitif adalah suatu peperangan/pertempuran dari 2 atau lebih pihak pemilik kekuatan senjata nuklir yang saling berkonfrontasi dan saling menggunakan senjata nuklir untuk menyerang dan mempertahankan diri. Senjata nuklir yang digunakan pada umumnya adalah rudal balistik, jelajah, hingga roket yang telah dilengkapi dengan hulu ledak nuklir yaitu sebuah bom nuklir yang meliputi bom hidrogen, bom atom, bom neutron, bom fusi, dan bom fisi. Senjata-senjata tersebut hingga kini masih terus dikembangkan untuk memperkuat kekuatan militernya sebagai faktor penggentar untuk menjaga kedaulatan negara.

Adapun beberapa negara pemilik kekuatan nuklir diataranya adalah Amerika Serika (USA), Rusia, China, Inggris, Perancis, Pakistan, India, dan Korea Utara. 2 negara lainnya yang dicurigai mengembangkan senjata nuklir adalah Israel dan Iran. Faktanya sebelas negara yang telah disebutkan memiliki konflik antar negara pemilik nuklir lainnya sehingga sangat memungkinkan memulai perang nuklir.

Baca Juga: Inilah 18 Tujuan SDG’s Desa yang Harus Kamu Kenali!

Kemungkinan Perang Nuklir

Berdasarkan fakta bahwa beberapa pemilik senjata nuklir saling berkonflik hingga saat ini, dapat dituliskan beberapa kemungkinan perang nuklir itu dimulai oleh negara-negara berikut:

  1. Rusia vs Nato & USA (Battleground: Ukraine)
  2. Korea Utara vs Korea Selatan & USA and Allies (Battleground: Semenanjung Korea)
  3. Pakistan vs India (Battleground: Perbatasan India-Pakistan)
  4. China vs USA and Allies (Battleground: Laut China Selatan)
  5. Iran vs Israel & USA Allies (Battleground: Timur Tengah)

Kemungkinan perang nuklir sangat besar terjadi apabila perang terbuka yang melibatkan banyak negara juga terjadi. Masing-masing negara tentu akan menggunakan senjata nuklir untuk mempertahankan kedaulatan dan mempertahankan setiap jengkal tanah airnya.

Dampak Perang Nuklir Bagi Kehidupan Manusia

Ledakan senjata nuklir dapat menyebabkan kerusakan yang luas dan menyebabkan mulai dari kematian banyak orang hingga yang terburuk adalah kerusakan akibat radiasi yang secara kontinu selama ribuan tahun.

Dampak langsung dari perang nuklir adalah ledakan nuklir yang akan menyebabkan kehancuran besar-besaran di area yang terkena dampaknya. Ledakan nuklir akan menghasilkan panas yang sangat tinggi dan radiasi yang merusak, yang akan menyebabkan kematian banyak orang dan kerusakan properti yang luar biasa.

Dampak jangka panjang dari perang nuklir juga akan sangat buruk. Ledakan nuklir akan menghasilkan partikel radioaktif yang tersebar di udara, yang dapat menyebabkan penyakit kanker dan masalah kesehatan lainnya bagi orang-orang yang terkena dampaknya. Partikel radioaktif juga dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan yang luar biasa, termasuk pencemaran air, tanah, dan makanan. Perang nuklir juga akan menyebabkan krisis pangan, kelaparan, kekacauan ekonomi dan politik di seluruh dunia, karena negara-negara akan saling bergantungan untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi. Hal ini akan menyebabkan biaya yang sangat besar bagi negara-negara yang terlibat, serta dapat menyebabkan konflik baru di masa depan.

Itulah dampak perang nuklir bagi kehidupan manusia kedepannya. Secara keseluruhan, perang nuklir akan menyebabkan kerusakan yang luar biasa pada manusia, lingkungan, dan ekonomi. Hal ini merupakan ancaman yang sangat serius bagi keberlangsungan hidup manusia di dunia. Oleh karena itu, sangat penting untuk menghindari perang nuklir dengan segala cara, dan mempromosikan diplomasi dan dialog sebagai cara terbaik untuk menyelesaikan konflik antarnegara.

Baca Juga: 7 Skill Yang Harus Dimiliki Agar Karirmu Semakin Sukses